Aktivitas donor darah dianggap sebagai salah satu kegiatan yang sangat mulia untuk menolong sesama. Pasalnya para pendonor rela mendonorkan darahnya tanpa pamrih demi menyelamatkan nyawa orang lain. Saat ini juga semakin banyak kegiatan donor darah yang diselenggarakan, baik oleh PMI ataupun instansi yang lainnya. Bahkan peserta yang mengikuti acara donor darah juga mengalami peningkatan. Hal ini menunjukkan jika tingkat kepedulian masyarakat terhadap sesama semakin tinggi.
Kegiatan donor darah memiliki banyak manfaat, baik bagi si penerima maupun pendonor. Bagi penerima tentu saja hal ini akan sangat berarti, karena nyawanya bisa tertolong dengan transfusi darah dari sang pendonor. Sedangkan bagi pendonor, dia akan mendapatkan lebih banyak manfaat terutama bagi mereka yang secara rutin melakukannya. ( Baca Juga :
Adapun manfaat bagi pendonor antara lain sebagai berikut
-
Melindungi jantung
Mereka yang secara rutin mendonorkan darah akan memiliki jantung yang lebih sehat dan kuat. Bahkan hal ini sudah dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan oleh American Journal of Epidemology. Menurut penelitian tersebut, donor darah secara rutin mampu menurunkan resiko terkena penyakit jantung hingga 88 persen.
-
Membantu menurunkan level zat besi
Kegiatan donor darah terbukti mampu menurunkan level zat besi dalam darah. Penurunan zat besi akan mampu mengurangi reskio terkena penyakit jantung atau kardiovaskuler yang lainnya. Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, jika zat besi mampu meningkatkan proses oksidasi kolesterol didalam tubuh. Hal inilah yang berdampak buruk bagi pembuluh arteri dan bisa menyebabkan terjadinya aterosklerosis.
-
Menurunkan resiko terkena kanker
Manfaat selanjutnya yaitu mampu menurunkan resiko terkena penyakit kanker. Bagi pria yang melakukan donor darah 3 bulan sekali dan wanita 4 bulan sekali akan memiliki resiko terkena kanker lebih kecil hingga 90 persen dari pada mereka yang tidak melakukannya. Baca Juga : Ciri-ciri dan Gejala Penyakit Kanker Usus Besar)
-
Pembaharuan sel-sel darah
Tubuh akan secara rutin melakukan pembaharuan sel-sel darah. Meskipun demikian, akan terdapat perbedaan antara yang rutin mendonorkan darah dengan yang tidak. Bagi yang rutin, regenerasi sel darah merah akan berlangsung selama 48 jam setelah melakukan pendonoran. Dalam jangka waktu tersebut, volume darah dalam tubuh akan tergantikan dengan yang brau. Dengan demikian, tubuh akan terlihat lebih sehat dan segar.
-
Pemeriksaan kesehatan secara gratis
Seseorang yang berniat untuk mendonorkan darahnya tentu akan diperiksa terlebih dahulu untuk memastikan kondisi kesehatannya. Tentunya pemeriksaan tersebut akan dilakukan oleh tenaga ahli. Oleh sebab itu kita akan mengetahui berapa kadar hemoglobin, tekanan darah, hingga berat badan secara gratis.
-
Membakar kalori secara teratur
Setiap kali mendonorkan darah sebanyak 500 ml, anda akan membakar 650 kalori dalam tubuh. Bahkan menurut University of California, sesorang yang secara rutin melakukan donor darah akan kehilangan berat tubuh sebesar 3 kg. Namun perlu anda ketahui, jangan pernah mencoba untuk mendonorkan darah sebagai program penurunan berat badan.
-
Mencegah penuaan dini
Kegiatan donor darah secara rutin terbukti mampu meregenerasi kulit secara maksimal. Hal ini menyebabkan keriput tidak mudah muncul karena kulit akan selalu terlihat kencang. Dengan memiliki kulit yang kencang, tentunya anda akan terlihat lebih awet muda
Itulah manfaat yang bisa anda peroleh jika secara rutin melakukan donor darah. Selain perbuatan yang mulai, anda juga bisa memiliki tubuh yang sehat dengan melakukan donor darah. Setiap tetes darah anda akan sangat membantu bagi mereka yang membutuhkan. Jadi jangan pernah takut untuk mendonorkan darah anda.
